Coba perhatikan👀
Tuhan berfiman dalam Al Quran surat Al Ashr:
1. Demi masa (waktu)
2. Sesungguhnya manusia itu berada benar-benar dalam kerugian
3. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
Mari kita renungkan 😳
• Ayat 1 dan 2, bahkan Tuhan sendiri bersumpah bahwa kita (manusia) selalu dalam kerugian. Mengapa hal ini terjadi?
Karena kekotoran batin kita (serakah, benci, delusi) di tambah ketidak tahuan dan nafsu keingininan yg selalu mendominasi. Membuat pertimbangan menjadi dangkal, penginderaan akan masa depan menjadi minim dan gegabah memutuskan sesuatu sehingga tidak tepat guna.
• sedangkan pada ayat ketiga Tuhan masih memberi peluang utk tidak rugi dgn cara yakin (krn tanpa keyakinan sasaran yg kita tuju tidak akan tepat) utk merealisasikan perilaku baik, cinta kasih (amal saleh). Serta selalu nasehat-menasehati (komunitas yg baik) agar kita mentaati kebenaran (tanpa delusi) dan menetapi kesabaran (tekat/adhittana).
• dengan satti (perhatian total) Tuhan mengajak kita utk hidup dalam keberuntungan. Krn akal yg sehat pasti akan menghidari lobang di tengah jalan krn tahu lobang tsb akan membawa kerugian dlm perjalanan bila tidak dihindari.
Sukhi hontu ✋🏻😇
- sri panembahan susuhunan kalimasada -
No comments:
Post a Comment
Pada "Comment as:" kamu bisa pilih Anonymous atau Name/URL ;)